LAMONGAN, BIN.ID - Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Lamongan (UNISLA) kembali menunjukkan langkah nyata dalam meningkatkan kualitas tata kelola pendidikan tinggi dengan menyelenggarakan kegiatan Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Prodi Akuntansi, Prodi Manajemen, Prodi Ekonomi Syariah, dan Prodi Magister Manajemen. Pada Selasa ( 29/07/2025)
.
Dekan FEB UNISLA, Dr. H. Abid Muhtarom, SE., MSE. dalam mengatakan Mutu adalah wajah institusi. Ketika kita bicara tentang mutu, kita sedang bicara tentang masa depan kampus ini, bagaimana lulusan kita akan dihargai di tengah masyarakat dan dunia kerja," ujar beliau di hadapan peserta yang terdiri dari tim penjamin mutu internal, unsur dekanat, serta para kaprodi dari lima program studi yang ada di FEB UNISLA.
Sementara itu, Dr. Helmi Buyung Aulia Safrizal, ST., SE., M.M.T. seorang pakar manajemen mutu pendidikan tinggi dari Universitas Trunojoyo Madura dalam menyampaikan bahwa sistem penjaminan mutu internal harus dipahami bukan sebagai beban administratif, melainkan sebagai siklus berkelanjutan yang menumbuhkan kesadaran kolektif seluruh civitas akademika untuk terus melakukan perbaikan.
“Tidak cukup hanya ada dokumen. Yang paling penting adalah ada tindakan. Implementasi adalah kunci dari keberhasilan mutu,” tegasnya.
Diskusi juga menyentuh aspek evaluasi diri program studi, pelaporan borang akreditasi, serta strategi menghadapi instrumen akreditasi terbaru dari LAMEMBA dan BAN-PT, yang saat ini semakin menekankan pada kinerja dan dampak luaran.
Menurut Dr.Yaskun Wakil Dekan I FEB UNISLA, kegiatan ini sejalan dengan rencana strategis fakultas untuk meraih akreditasi unggul pada seluruh program studi dalam lima tahun ke depan.
Kita tidak ingin hanya akreditasi tinggi di atas kertas, tetapi mutu yang benar-benar hidup dalam budaya akademik sehari-hari. Dan untuk itu, semua harus bergerak bersama,” ungkap Dr.Yaskun.
"Kampus ini harus menjadi pusat keunggulan dan kebermanfaatan. Dan itu hanya bisa dicapai jika kita punya sistem mutu yang kuat dan dijalankan secara konsisten,” tandasnya.
Selain itu, disepakati pula akan dilakukan pelatihan lanjutan secara rutin, baik internal maupun dengan menghadirkan pakar eksternal, agar pengembangan kapasitas SDM dalam bidang mutu dapat berlangsung secara berkelanjutan.
Dalam penutupan acara, Dr. Abid Muhtarom kembali menegaskan komitmen FEB UNISLA untuk menjadikan mutu sebagai pondasi utama dalam mewujudkan visi kampus berdampak.
“Kampus ini harus menjadi pusat keunggulan dan kebermanfaatan. Dan itu hanya bisa dicapai jika kita punya sistem mutu yang kuat dan dijalankan secara konsisten,” tandasnya.
Ia juga mengapresiasi partisipasi aktif seluruh peserta dan berharap semangat dalam kegiatan ini dapat terus menular ke seluruh dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan FEB UNISLA.
Dengan semangat kebersamaan dan orientasi mutu yang kuat, FEB UNISLA terus melangkah maju menjadi fakultas yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berdampak bagi masyarakat luas. ( Bed)
0 Comments